Musim Dalam Hidup

"Belajarlah menikmati setiap musim yang tuhan diberikan". 

Kalimat yang mampu menampar nafsu duniawiku. Bagaimana tidak, saat aku mendengarnya memang di saat aku lagi kesal-kesalnya dengan keadaan yang tidak sesuai dengan harapanku. 

Dengan tidak bersyukurnya aku merutiku keadaan yang pada dasarnya adalah kuasa tuhan. Seakan lupa dengan skenario terbaik Allah SWT yang selama ini aku dapatkan. 

Padahal tidak ada yg perlu di khawaktirkan, semua ada waktunya. Tugas kita hanyalah menikmati setiap musim yang tuhan berikan. 
Bukan, Bukan hanya musim buah A, B dan C ataupun musin hujan, kemarau, gugur, dan salju. Tapi setiap musim dalam hidup kita, baik itu musimnya  usaha, musimnya berdoa, musimnya menikmati hasil atau musim sedih, musim senang bisa juga musim wisuda,musim nikah, musim hamil, musim promil dan banyak musim Tergantung perspektif masing-masing orang. 

"Belajarlah menikmati setiap musim yang tuhan diberikan".

Benar-benar kalimat yang membuat pikiranku jernih dan berhenti merutuki keadaan yang tidak sesuai dengan inginku. Kalimat yang membuka mataku lebar-lebar dan melihat semua nikmat yang tuhan berikan. Alih-alih merutuki musim yang tidak kita kehendaki. 

Satu hal yang aku sadari, kita tidak bisa menolak datangnya musim, kita hanya bisa menentukan cara kita dalam menikmatinya. 


Komentar

Postingan Populer